Pendistribusian Dana
Sertifikasi Dan Non Sertufikasi Para
Guru Dikabupaten Aceh Singkil Sudah diadakan Sejak tahun 2011 lalu. Dimana Saat ini belum teralisasikan kepada pihak ke dua
disebabkan ada permasalahan dari segi administrasinya. Dana tersebut sudah dipersiapkan namun hanya
menunggu petunjuk teknis untuk
pelaksanaan penyaluran dana. Untuk
penerimaan tunjangan dana pada tahap pertama yaitu pada bulan Januari s/d Maret 2011 lalu yaitu sebanyak Rp
31.676.400, untuk tahap treon ke dua tunjangan
sertifikasi yaitu pada bulan April s/d Juni Sebanyak Rp 126.455.100,-. Dan triwulan keempat sebanyak 140 orang
dengan anggaran yang akan dikeluarkan sebanyak Rp 1.762.088.700. Sementara
untuk Tunjungan dana sertifikasi dan non sertifikasi gabungan, maka dana
tersebut akan dikeluarkan sebanyapk Rp 85.027. 300.
Drs H. Sanusi, MAg Selaku Kepala Dinas pendidikan Aceh Singkil, Kepada RRI (8/3) mengatakan,
sebagai gambaran penyaluran dana sertifikasi ini juga belum
bisa dipastikan kapan akan disalurkan kepada guru-guru. Namun dari jenis penyaluran dana tersebut
sudah direncanakan, yaitu melalui
Rekening masing-masing agar lebih memudahkan untuk pelaksanaan penyaluran.
H. Sanusi juga mengatakan, pada tahun 2012 ini mekanisme Administrasi tidak lagi di beban untuk satu bidang, tetapi
akan diarahkan sesuai dengan bidangnya masing-masing. Seperti Sekolah SD dan
SMP yang mengurus administrasi dana sertifikasi dan non sertifikasi adalah
bidang pendidikan dasar kelanjutan, sementara guru SMA dan SMK akan dilakukan
administrasinya pada bidang menengah, dan untuk guru PAUD atau TK langsung
ditangani oleh kepala bidang luar sekolah. Dengan tujuan tidak membebankan
kepada satu bidang agar tidak ada lagi keterlambatan untuk penyaluran dana dan
bisa ditangani oleh kepala bidang
sekolah masing-masing. (Aryani/EBS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar