Aceh Singkil - Dengan adanya penyaluran dana desa selama dua
tahun terakhir, Pembangunan desa-desa di Kabupaten Aceh Singkil mulai mengalami
peningkatan di berbagai bidang. Demikian
disampaikan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) Aceh
Singkil, Nazri, SE, kepada RRI.
Nazri, SE, kepada
RRI menjelaskan tujuan utama penyaluran dana desa memang untuk peningkatan ekonomi, dan pemberdayaan
masyarakat untuk masalah kesehatan dan pendidikan. Namun, dengan adanya penyaluran dana desa juga
terjadi perubahan-perubahan di berbagai bidang. Diantaranya bidang pertanian
semakin mudah dalam akses jalan, dan bidang kelautan yang mulai dibangun
tambatan untuk perahu nelayan.
"Insya Allah di daerah pertanian, masyarakat lebih lega karena akses jalan sudah banyak. Ada pembukaan jalan baru, ada peningkatan. Kalau ditunggu dana propinsi atau kabupaten mungkin akan lama. Alhamdullilah ada perubahan-perubahan. Di bidang kelautan juga, sekarang sudah mulai dibuat tambatan perahu," kata Nazri.
Dikatakan Nazri, agar penggunaan dana
desa benar-benar dimaksimalkan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, Badan
Pemberdayaan Masyarakat bekerjasama dengan Inspektorat selalu melakukan kontrol
dan pemeriksaan terhadap penggunaan dana desa.
Hasil pemantauan Badan Pemberdayaan
Masyarakat dan Inspektorat, persoalan yang sering terjadi hanya terkait
keterlambatan pembayaran honor perangkat desa.
Sementara penyalahgunaan dana desa belum ditemukan. Hanya satu kasus yang sedang diproses yaitu
terkait pembelian tanah wakaf oleh Kepala Desa.
Dimana kepala desa harus bertanggung jawab mengembalikan uang tersebut
ke rekening desa. (Eva Basaria/EBS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar