Selasa, 10 April 2012

Undangan Memilih di Aceh Singkil Belum Semua Terdistribusi

Beberapa masyarakat di Kabupaten Aceh Singkil mengeluhkan keterlambatan Undangan Pemilih atau Formulir C-6 untuk Pilkada 9 April 2012.  Edi S. Putra, salah satu warga desa Lae Butar mengatakan bahwa masih banyak masyarakat di sekitarnya yang belum menerima undangan ini.  Keterlambatan ini dapat menimbulkan kebimbangan kepada masyarakat untuk datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS), bahkan akan menambah rasa ketidakperdulian masyarakat untuk menggunakan hak suaranya.  Hal ini  bisa mengakibatkan kegagalan Pemilukada di Aceh Singkil. Oleh karena itu Edi S Putra sangat berharap pada 8 April 2012 undangan pemilih ini sudah terdistribusi ke masyarakat.
Ketika dikonfirmasi RRI kepada Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Singkil terkait keterlambatan ini, Ketua KIP Aceh Singkil Abdul Muhri, SE, Spdi mengatakan kepada RRI (7/4) bahwa pendistribusian inidipastikan akan tuntas pada hari Minggu, 8 April 2012.  Muhri mengatakan kepada setiap masyarakat yang belum menerima undangan atau formulir C-6 ini dapat menanyakan langsung ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) di kampong masing-masing.

Muhri menghimbau agar masyarakat yang belum menerima undangan lebih proaktif bertanya ke PPS.  Tetapi jika masyarakat sudah termasuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan belum mendapat undangan, maka masing-masing diperkenankan untuk datang ke TPS pada 9 April mendatang.  Dengan syarat membawa identitas diri yang resmi, seperti Kartu Tanda Penduduk (KTP), Surat Ijin Mengemudi (SIM), Paspor, Akta Pernikahan, bahkan Surat Keterangan dari Kepala Desa yang menyatakan surat keterangan penduduk. (Eva  Basaria/EBS)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar