Aceh Singkil - Forum Pengurangan Resiko Bencana
(FPRB) Aceh Singkil menggelar rapat koordinasi dalam rangka Penguatan Forum dan
Penyusunan Program. Rapat Koordinasi
yang difasilitasi oleh International For Migration (IOM), turut dihadiri
perwakilan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Singkil, dan Forum
PRB Provinsi Aceh, Sabtu (29/08/2014) di Kantor Yayasan Daun Foundation Aceh Singkil.
Kepala Bidang Kesiapsiagaan
Bencana, Dharusyd, SH, dalam arahannya mengatakan Pemerintah Daerah mendukung
keberadaan FPRB. Serta mengajak Forum PRB untuk bergandeng tangan dalam
mengatasi bencana, dan persoalan-persoalan kebencanaan. Sehingga masyarakat dapat terhindar dari
bencana.
"Kita mendukung kegiatan Forum PRB. Karena keberadaan PRB bisa menolong BPBD. Karena itu mari kita bersama-sama bergandeng tangan dalam menghadapi bencana, sehingga masyarakat dan daerah kita ini bisa terhindar dari bencana," kata Dharusyd.
Sementara itu, H. Fazli, SKM,
M.Kes, perwakilan Forum PRB Provinsi Aceh mengatakan Forum PRB penting dan
dapat diperhitungkan. Dengan keberadaan
Aceh yang rawan bencana, maka pemerintah membutuhkan kontribusi forum, sehingga
dapat membantu masyarakat dan pemerintah dalam penanganan bencana.
Fazli mengatakan ada beberapa sasaran
penting yang dapat dicapai dengan
keberadaan forum. Diantaranya: Pemerintah
mempunyai komitmen yang kuat terhadap agenda PRB, Masyarakat Mempunyai
kapasitas yang handal dalam menghadapi bencana, dan Stakeholder Forum PRB Aceh
dapat berkoordinasi dan bersinergi dengan baik.
Pantauan RRI, dalam rapat
koordinasi, ada 9 Rencana Kerja Utama yang akan dicapai Forum PRB. Yaitu: Finalisasi Surat Keputusan Pengurus,
Tabulasi Dokumen Terkait Isu Kebencanaan, Menindaklanjuti Hasil Tabulasi, FGD
Dengan Dunia Usaha, Diskusi Dengan Legislatif, Temu Forum dengan Tim
Penanggulanan Bencana Desa, Pertemuan Bulanan, Publikasi Kegiatan, dan
Sosialisasi Pengurangan Resiko Bencana ke sekolah-sekolah. (Eva Basaria/EBS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar